Nisa HEBAT
Bila berbicara tentang masa depan, selalu terlintas di fikiran;

-Allah tidak akan mengubah nasib hambaNya, kecuali dia mengubah nasibnya sendiri,

dan

-kita hanya merancang, tuhan yang menentukan...

tapi xsalah bercakap tentang kemungkinan di kemudian hari berdasarkan pengalaman di masa lalu kan?

entah, kadang2 aku sendiri terkeliru dengan apa yang telah, sedang dan bakal dilakukan. tepat kah? benarkah? haruskah? bukan tidak yakin dengan kemampuan, tapi seolah2 kabur.

yang sepatutnya datang memberi semangat, hadir untuk menjatuhkan. yang timbul sepatutnya memberikan pertolongan, tapi tenggelam bersama penipuan.

yang terjadi tetaplah terjadi. tapi apa yang terjadi pastinya berasaskan tingkah laku sendiri.

kalau berani untuk berdiri, jangan gentar untuk berlari.
0 Responses